Visi Digital Indonesia 2045 Jadi Pendukung Kolaborasi Kembangkan Ekonomi Digital Nasional

Jakarta, Suaraaspirasi.id – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) RI tengah mengembangkan kebijakan pendukung untuk mengembangkan ekonomi digital nasional.
Seperti dikutip dari kominfo.go.id, Jumat (30/11/2023), hal itu diutarakan Wamenkominfo Nezar Patria, ia menyatakan dengan perumusan Visi Digital Indonesia 2045, Pemerintah menyatukan arah kebijakan, sinergi dan regulasi untuk mengoptimalkan potensi teknologi di Indonesia.
“Visi tersebut menguraikan pencapaian dasar dari implementasi peta jalan digital Indonesia. VID juga menghimpun berbagai masukan dari pemangku kepentingan terkait dalam menyusun arah kebijakan, strategi, dan kerangka regulasi yang diperlukan,” jelasnya dalam Huawei Indonesia Supplier Convention 2023: For the Digital and Golden Future of Indonesia Collaborative, Innovative, Win-Win, di Jakarta Pusat, beberapa hari lalu.
Menurut Wamen Nezar Patria, kemajuan teknologi yang pesat terus memberikan dampak besar terhadap perekonomian. Secara global, mengutip data Bank Dunia, Wamenkominfo menyebutkan ekonomi digital menyumbang lebih dari 15% Pendapatan Domestik Bruto dunia.
“Dan telah tumbuh 2,5 kali lebih cepat selama 10 tahun sebelumnya dibandingkan PDB dunia fisik. Untuk Indonesia dengan kemahiran yang memadai dalam teknologi digital tentunya akan meningkatkan produktivitas, transformasi digital sangat membantu pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5,4% hingga 6,2% pada tahun 2045,” jelasnya.
Wamen Nezar Patria menyatakan di tengah peluang tersebut ada berbagai tantangan seperti disrupsi teknologi, kesenjangan digital, dan masalah keamanan siber. Oleh karena itu, Wamenkominfo menekankan upaya kolaboratif yang mendorong inovasi dan win-win solution.
“Melalui kerja sama yang erat, kedua belah pihak semakin kuat dalam mewujudkan masa depan digital Indonesia yang dinamis,” tandasnya.
Wamenkominfo mengapresiasi keterlibatan sektor swasta sebagai bagian dari upaya mewujudkan masa depan digital dan Indonesia emas.
“Sebagai bukti atas partisipasi dalam mempercepat transformasi digital Indonesia, Kementerian Kominfo dan Huawei telah menanmdatangani nota kesepahaman mengenai 14 solusi di sektor teknologi informasi dan komunikasi pada tahun lalu,” ungkapnya.
Wamenkominfo berharap potensi dan tantangan teknologi digital tidak akan menjadi penghalang untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan mendorong kesejahteraan bagi semua orang di era digital.
“Mari kita teruskan dan perkuat kolaborasi kita untuk mewujudkan Indonesia yang terhubung, makin digital, makin maju,” ajaknya.
Dalam acara itu hadir Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, Sekjen Kementerian Ketenagakerjaan Anwar Sanusi, Dirjen Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Kemnaker Haiyani Rumondang, CEO Huawei Indonesia Guo Hailong, Huawei BOD Management, serta 120 Supplier Partner Huawei. (Red)